Ikuti Ekspedisi Bunga Raflesia, Karupbasan Jon Sahat Bersama Istri Dampingi Penasehat Utama Anna Reynhard

Karupbasan Argamakmur Bersama Istri Mendampingi Penasehat Pipas Anna Reynhard Dalam Ekspedisi Bunga Raflesia

Arga Makmur – Ikuti Ekspedisi Bunga Raflesia,  Karupbasan Arga Makmur Dan Istri Dampingi Penasehat Utama PIPAS Pusat Dalam Rangkaian Kegiatan Di Provinsi Bengkulu. Sabtu (03/02)

Bertempat di Desa Selamat Sudiarjo Kecamatan Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong  Provinsi bengkulu, Kepala Rupbasan Kelas II Arga Makmur ( Jon Sahat Horas Saragih) dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Rupbasan Arga Makmur yang sekaligus menjadi Anggota Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Bengkulu (Ny. Mona Jon Sahat Horas Saragih) ikut mendampingi Penasihat Utama PIPAS (Ny. Anna Reynhard) dalam kegiatan yang bertajuk Ekspedisi Bunga Raflesia pada Jum'at (02/02/2024) pagi.

Kegiatan ini juga diikuti oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Bengkulu (Santosa) bersama Penasehat Dharma Wanita Pengayoman (Ny. Ariek Santosa), Kepala Divisi Pemasyarakatan (Teguh Wibowo) bersama Ketua PIPAS Bengkulu (Ny. Ita Teguh Wibowo), Pengurus Pipas Jajaran Kemenkumham Bengkulu, Kepala UPT Pemasyarakatan termasuk Kepala Rupbasan Arga Makmur.

Kegiatan ini dimulai dari Bengkulu menuju Desa Selamat Sudiarjo Kecamatan Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong Provinsi bengkulu. Perjalanan panjang dimulai untuk menuju lokasi Bunga Rafflesia yang sedang mekar. Bersama peserta ekspedisi lainnya, Anna Reynhard tampak antusias menikmati perjalanan yang menyusuri daerah perbukitan dan perkebunan kopi tersebut. Untuk menuju lokasi sebagian rombongan naik sepeda motor sebagian lagi menggunakan kendaraan roda empat. Namun, kendaraan hanya bisa mengantar sampai ke lokasi perkebunan warga dengan jarak tempuh sekitar 15 menit. Selanjutnya perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak mendaki dan menuruni punggung bukit terjal. Termasuk menyeberangi 2 sungai, melintasi pinggiran tebing jurang yang mengundang adrenalin tinggi.

Setelah kurang lebih 1 jam perjalanan rombongan akhirnya tiba di bibir tebing lokasi. Dimana untuk mencapai titik kumpul knop Rafflesia itu, rombongan harus menuruni jurang dengan kemiringan yang cukup curam kurang lebih dalamnya sekitar 20 meter. Di lokasi itu, terlihat 1 bunga Rafflesia mekar dan mulai melayu dengan warga merah kehitaman. Namun, di radius sekitar 50 X 50 meter di badan jurang di pinggir sungai itu tampak ratusan knop bertebaran di 4 penjuru. Ada 7 knop yang besar yang masih dibalut kulit ari berwarna cokelat. Ada juga yang kulit arinya mulai mengelupas hingga calon kelopak bunga raksasa itu terlihat kemerahan.

Penasehat Utama Pipas, Anna Reynhard menyampaikan” saya sangat puas sudah bisa melihat secara langsung Bunga Rafflesia yang fenomenal tersebut” ungkap nya.