4 Bulan Rp 1,6 Miliar, Cangkang Sawit jadi Komoditas Ekspor Unggulan di Tengah Pandemi

Meski dengan aktivitas terbanyak yakni 42 PEB komoditas batu bara tidak menyumbang bea keluar signifikan

Bengkulutoday.com - Selama periode Januari – 20 April 2020, Bea Cukai Bengkulu telah mengumpulkan penerimaan negara sebesar Rp 1.663.309.000.

Total ekspor tersebut, terbanyak dari komoditi cangkang sawit dengan nilai Rp 1.661.739.000 dengan jumlah dokumen pengiriman (PEB) sebanyak 2 kali aktivitas.

"Sisanya ada ekspor komoditas kayu durian dengan nilai bea keluar Rp 1.570.000," sampai Muhammad Abdu, Kepala Subseksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Bengkulu, Jumat (24/04/2020), di Bengkulu.

Abdu menjelaskan terjadi trend penurunan dibanding periode Januari – April 2019 di mana ini disebabkan oleh telah selesainya pembangunan PLTU Batu Bara Bengkulu dan mewabahnya pandemi Covid-19.

"Namun demi mencapai target penerimaan negara sebanyak Rp 20.777.973.333, maka akan kita maksimalkan dengan sinergitas kepada Pemda terhadap suplay pembangunan tol maupun rel kereta api," pungkasnya.

Pewarta : Bisri Mustofa