Basarnas Bengkulu Evakuasi Korban Pelajar Yang Tewas Tenggelam

Basarnas bengkulu

Bengkulu - Cuaca ekstrem menyebar dibeberapa wilayah Provinsi Bengkulu, dampaknya memakan korban salah satunya Albert bocah pelajar SD di Kabupapaten Masat Kecamatan Pino Raya Kota Manna. Dimana korban tenggelam saat bermain di sungai air manna sejak Senin  (8/5) lalu. 

Mendapatkan laporan itu, Kepala Basarnas Bengkulu M Araffah langsung menurunkan personel, untuk melakukan evakuasi. Selain itu, pihaknya juga melakukan kordinasi bersama Tagana, TNI, POLRI, PMI, BPBD beserta masyarakat disana. 

"Benar, kita mendapatkan laporan pada Senin lalu. Dimana ada korban berumur 13 tahun pelajar, tenggelam di Sungai Air Manna. Kemudian kita langsung turun untuk melakukan evakuasi," ujarnya.

Araffah mengatakan, tim sempat kesulitan karena arus air cukup deras mengingat air hujan turun dari atas sungai. Hingga personel, tetap melakukan pencarian korban. Hingga siang hari Rabu, korban pun berhasil ditemukan dengan tidak bernyawa. Dari laporan tim basarnas, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat (4°23'29.00"S-102°57'52.83"E) sejauh ± 0.78 km dari LKP (4°23'6.14"S-102°57'41.30"E) dengan radial 153.11° (Tenggara).

"Usai menemukan jenazah korban, kami menuju rumah duka. Rencananya akan dimakamkan hari ini oleh pihak keluarga," tandasnya.