Bengkulutoday.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK RI) Puan Maharani dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Muhadjir Effendy menyambangi Bumi Serasan Seijoan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, Senin 15 Mei 2017. Kunker kedua menteri ini disambut meriah ratusan murid Sekolah Dasar, Menengah Pertama dan Menengah Atas/Kejuruan (SD, SMP, SMA/K) serta pembacaan Alquran yang dilakukan oleh 500 siswa se-Kabupaten Seluma.
Kunker di Seluma, Menko Puan dan Muhadjir memberikan sejumlah bantuan yang diperuntukan bagi SDN, Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Penyerahan bantuan tersebut dipusatkan di SDN 61 dan TK Melati di Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Seluma Kota.
Selain itu, kedua menteri Kabinet Kerja Presiden RI Joko Widodo ini juga menghadiri Deklarasi Kabupaten Seluma Membaca Alquran Sebagai Penguatan Nilai Religius Pendidikan Karakter Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.
Puan mengatakan, pemerintah berharap pendidikan di Seluma ini dapat berkelanjutan, karena di Bengkulu, menurut dia, sangat perlu sekali untuk diberikan bantuan dengan cara gotong royong, begitupun dengan sekolah-sekolah yang kondisinya memprihatinkan diberikan bantuan untuk rehab sekolah.
“Memang persoalan pendidikan ini masih perlu banyak perhatian, selain SDMnya, kita juga harus fokus pada fisik sekolah atau infrastrukturnya, khususnya pada daerah terpencil seperti di Seluma ini, kalau tidak bisa kita bangun baru, maka kita rehabilitasi,” kata Puan.
Selain itu, cucu Proklamator RI ini meminta kepada Bupati Seluma Bundra Jaya agar dapat memberikan lahan untuk sekolah PAUD yang sempat dikunjunginya. Karena kondisi sekolah PAUD tersebut sangat tidak layak, serta lokasi sekolah yang kurang memadai.
“Kami memang ingin merehabilitasi sekolah-sekolah, termasuk sekolah yang ada di Seluma ini, Saya minta kepada Bupati Seluma untuk memberikan lahan yang dekat dengan sekolah tadi, karena saya lihat tadi kondisinya sangat memprihatinkan,” ujarnya.
Adapun bantuan yang diberikan antara lain, ruang kelas SDN sebesar Rp 2,107 miliar, kemudian bantuan untuk Teknologi, Informasi dan komunikasi (TIK) sebesar Rp 600 juta, rehab bnagunan sekolah dan 3 unit Alat Permainan Edukatif (APE) untuk TK Melati sebesar Rp 70 juta, 3 unit APE sebesar Rp 30 juta untuk PAUD Satya Sari, serta satu unit gedung baru beserta APE sebesar Rp 310 juta untuk TK Pelita Bunda.
Sedangkan sekolah penerima bantuan tersebut yakni, SDN 61, 112, 06, 65 dan SDN 16 Seluma, serta TK Melati Kelurahan Dusun Besar, TK Satya Sari Kelurahan Bunga Mas serta PAUD Pelita Bunda di Kecamatan Talo.
Dalam Kesempatan ini Menko PMK juga memberikan mobil bioskop keliling.
“Saya minta kepada Bupati, mobil ini bisa keliling di setiap kecamatan dan filmnya sudah ditentukan berbau ke dunia pendidikan, dan yang putar film yang disensor,” kata Puan.
Sementara itu, Bundra Jaya dalam kata sambutannya mengungkapkan dengan adanya kunjungan menteri sekaligus memberikan bantuan bagi masyarakat Seluma, merupakan suatu kehormatan besar bagi masyarakat Seluma.
Menurutnya, Kabupaten Seluma yang telah berdiri sejak dimekarkan dari Kabupaten Bengkulu Selatan pada tahun 2003 lalu, dengan jumlah penduduk pada akhir tahun 2016 sebanyak 263.779 jiwa, dimana mata pencaharian mayoritas masyarakatnya adalah petani, sangat butuh uluran tangan pemerintah pusat untuk membebaskan Seluma dari ketertinggalan. Seluma butuh banyak perhatian Pemerintah Pusat terutama untuk daerah terpencil di Kabupaten Seluma.
“Kabupaten Seluma ini merupakan kabupaten kategori daerah sangat tertinggal di Provinsi Bengkulu, dengan demikian, sangat butuh uluran tangan pemerintah provinsi dan pusat,” kata Bundra.
“Kepulangan Pak Mendikbud dan Bu Menteri Menko PMK bisa menyampaikan ke Pak Presiden Jokowi agar Kabupaten Seluma dikucurkan dana, karena program kerja Pak Presiden membangun daerah dari desa terpencil,” lanjut dia.
Bundra pun berterima kasih atas pemberian bantuan 1 unit mobil bioskop keliling.
“Mobil bioskop ini baru DPnya saja, semoga kepulangan Bu Menteri dan Pak Menteri bisa mengucurkan dari pusat ke Kabupaten Seluma ini,” ungkapnya.
Bundra kembali berharap kedatangan Menko PMK dan Mendikbud berakhir dengan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat. Khususnya dalam hal pembangunan infrastruktur dan pendidikan.
Menko PMK dan Mendikbud yang menghadiri acara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas ) di Kantor Bupati Seluma, turut didampingi Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah serta Bunda PAUD Provinsi Bengkulu Lily Martiani Maddari Ridwan Mukti. (Adv/DI)
