Kepahiang, Bengkulutoday.com - Tak dipungikiri Pemerintah Kabupaten Kepahiang mengalami keterbatasan dalam penanganan sampah, lantaran sejauh ini kekurangan armada angkutan. Dimana armada angkutan sampah yang ada saat ini hanya 8 unit, jumlah tersebut belum mencukupi untuk mengangut sedikitnya 7 kubik tumpukan sampah setiap harinya.
Belum lagi sampah-sampah yang berada di pedesaan, Kepala Dinas LH Swifanedi Yusda,S.Hut Rabu (28/9/22) mengatakan di APBD.Perubahan TA 2022 ini Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu mendapatkan penambahan armada angkutan sampah, yang pengadaannya akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten.
"Penambahan armada angkutan sampah nantinya 1 unit Amrol, 1 unit kontainer, 2 unit carry dan 5 unit R3 yang seluruhnya akan dipergunakan untuk angkutan sampah," kata Swifanedi.
Penambahan armada angkutan sampah itu, kata Swifanedi merupakan salah satu upaya pemerintah kabupaten untuk memaksimalkan penanganan sampah. Namun menurutnya, hal itu hendaknya tidak lepas dari peran serta pemerintah desa dan masyarakat, karena penanganan sampah skala kecil dimulai dari desa.
"Harapannya masyarakat juga harus ikut dalam melakukan penanganan sampah, karena untuk menciptakan lingkungan bersih adalah tanggungjawab bersama," tutup Swifanedi.
My
