Bengkulutoday.com - Dr. Yoga Mirza Pratama kian optimis menuju kursi orang nomor satu di Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Provinsi Bengkulu. Setelah lima Badan Pengurus Cabang (BPC) yang menegaskan dukungannya.
Dalam konferensi pers Rabu 07 April 2021 di Hotel Mercure , BPC HIPMI Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang , Bengkulu Utara, Bengkulu Tenggah dan Bengkulu Selatan menyatakan dukungan sepenuhnya kepada Dr. Yoga. Ia yakin 25 dari total 49 suara, sebab masing-masing BPC memiliki lima suara dan optimis akan meraih lebih dari 25 suara pada Musda XIV BPD HIPMI Provinsi Bengkulu, Kamis, 8 April 2021.
"Alhamdullilah kita mendapatkan dukungan 5 BPC HIPMI Se-provinsi Bengkulu, insyaallah akan bertambah dukungan dan kita ingin membuat geberakan baru Bengkulu," kata Dr. Yoga Mirza Pratama Calon Ketua HIPMI Bengkulu
Dr. Yoga menjelaskan kedepannya dia akan melakukan konsolidasi intern organisasi HIPMI Bengkulu dari 9 BPC Kabupaten dan 1 BPC Kota hidup kembali, agar lebih aktif dan membuat gebrakan-gebrakan baru yang positif sehingga bisa menggerakkan ekonomi yang sedang lesu kerena dampak pandemi Covid-19 yang lebih dari 1 tahun ini.
"Kita akan melakukan rapat internal organisasi BPD HIPMI Provinsi Bengkulu sampai ke tingkat BPC Kabupaten dan kota supaya bisa meningkatkan ekonomi yang lesu dampak Covid-19 serta kedepan perekonomian Bengkulu akan lebih baik lagi," jelasnya
Ada dua hal yang menjadi permasalahan mendasar UMKM di Indonesia dan khususnya Bengkulu yaitu, pertama, itu tentang legalitas karena belum memiliki badan hukum, sehingga aktivitas tidak legal formal sehingga untuk ke akses permodalan baik itu bank, fentura dan lainnya itu susah. "Kita dorong UMKM ini memilih perizinan sehingga mereka mendapatkan akses permodalan ke perbankan dan apabila sudah ada izin UMKM ini akan naik kelas," kata Yoga.
"Kedua, kita sudah bertemu dengan Mentri Pertanian melalui sisi sarang walet karena indonesia memiliki 80% produksi sarang walet di dunia. Dari 80 % ini belum terolah secara masif dimasyarakat karena melalui fentura-fentura besar dan kita akan mendorong UMKM bermain di sarang walet ini," bebernya.
"Kita lihat itu legalitas perizinan apabila sudah ada sehingga mereka mudah akses market permodalan dan Insya Allah akan meningkatkan terus. Kemudian disisi lain kita mendorong UMKM itu bergerak di bidang walet untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi," tuturnya.