Apresiasi Program UHC, Kades Desa Teladan: Akses Kesehatan Lebih Mudah!

Kepala Desa Teladan, Jemingan, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu

Rejang Lebong, Bengkulutoday.com - Kepala Desa Teladan, Jemingan, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengimbau seluruh warganya untuk segera merampungkan dan memvalidasi data kependudukan.

Langkah ini dinilai krusial untuk mempermudah warga dalam mengakses berbagai program bantuan, terutama layanan kesehatan melalui Universal Health Coverage (UHC).

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya Desa Teladan, untuk benar-benar melengkapi dokumen kependudukan," tegas Jemingan pada Selasa (15/4/2025).

Menurutnya, kepemilikan data kependudukan yang lengkap adalah fondasi penting bagi warga untuk mendapatkan bantuan saat kondisi darurat, seperti sakit dan membutuhkan penanganan medis segera.

Terlebih lagi, Kabupaten Rejang Lebong saat ini telah mengimplementasikan program UHC, yang memungkinkan warga mendapatkan pelayanan BPJS Kesehatan meski belum memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS).

"Jika ada warga yang sakit dan belum memiliki kartu KIS, kita bisa membantu melalui program pemerintah, yaitu UHC. Ini sangat membantu," tambahnya.

Namun, Jemingan menyayangkan masih banyak warganya yang telah menetap dan memiliki rumah pribadi di Desa Teladan, namun belum secara resmi memindahkan status kependudukan mereka.

Ia berharap warga segera mengurus perpindahan domisili agar memudahkan pendataan dan akses layanan kesehatan.

"Saya masih melihat banyak warga yang sudah tinggal di desa, tetapi belum berkependudukan Desa Teladan. Harapan kami, ini harus segera diurus. Pemerintah desa siap mendampingi atau membantu jika ada kendala," ujarnya.

Jemingan menjelaskan, program UHC menawarkan kemudahan akses yang signifikan. Pemerintah desa hanya memerlukan surat keterangan rawat inap dari rumah sakit, foto pasien, serta salinan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Selanjutnya, pihak desa akan mengurus aktivasi BPJS Kesehatan di gerai Dinas Kesehatan yang berlokasi di Mal Pelayanan Publik (MPP) Rejang Lebong.

"Paling lambat dua jam, BPJS sudah aktif. Ini sangat membantu masyarakat, dan kami sangat bersyukur dengan adanya program ini," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, terutama Dinas Kesehatan, atas inisiatif membuka akses layanan kesehatan seluas-luasnya bagi masyarakat melalui program UHC.

"Kami dari Desa Teladan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah. Kami berharap program ini terus berlanjut. Karena membangun itu bukan hanya fisik, tetapi juga kesehatan yang sangat penting bagi masyarakat," pungkas Jemingan. (Hendra)