Berikan Hak Ibadah, Warga Binaan Rutan Bengkulu Nasrani Tingkatkan Keimanan

Rutan Bengkulu

BENGKULU - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Nasrani Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu kembali mengikuti kegiatan ibadah pada Senin (5/2). Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual tersebut diikuti oleh sejumlah WBP dengan khusuk. Semangat untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta tidak pernah pudar bagi para WBP Nasrani ini. Dengan berbagai keterbatasan, mereka menunjukkan keinginan kuat untuk tetap menjaga ibadah dan kepercayaan mereka.

Kegiatan ibadah virtual ini menjadi momentum penting bagi para WBP untuk tetap terhubung dengan kegiatan keagamaan mereka meskipun terbatas dalam ruang gerak fisik. Melalui teknologi, mereka dapat merasakan kehadiran spiritual dan mendapatkan dukungan dari komunitas keagamaan mereka.

Karutan Bengkulu, Farizal Antony melalui Kasubsi Pelayanan Tahanan, Medi Ihwandi menyampaikan kegiatan ibadah ini juga menjadi sarana bagi para WBP untuk mendapatkan ketenangan batin dan kekuatan dalam menghadapi masa-masa sulit di dalam penjara. Mereka menemukan kedamaian dan harapan dalam pelaksanaan ibadah ini, yang membantu mereka untuk tetap bertahan dan berkembang dalam situasi yang mungkin penuh tantangan.

"Tidak hanya sebagai kewajiban keagamaan, kegiatan ibadah bagi para WBP Nasrani ini juga menjadi bagian integral dalam proses rehabilitasi mereka. Melalui kegiatan yang dilakukan dengan penuh kesungguhan dan rasa tanggung jawab ini, diharapkan dapat membentuk karakter yang lebih baik dan membantu dalam proses reintegrasi mereka ke masyarakat kelak," ungkap Medi.

Dengan semangat dan komitmen yang mereka tunjukkan dalam mengikuti kegiatan ibadah, para WBP Nasrani di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu membuktikan bahwa keimanan dan keteguhan hati dapat mengatasi segala rintangan, termasuk keterbatasan fisik dan lingkungan. Semoga kegiatan ini menjadi titik terang bagi mereka dalam perjalanan rehabilitasi dan pengembangan spiritual mereka.