Bengkulu – Dalam upaya meningkatkan layanan kesehatan bagi warga binaan, Dokter Klinik Pratama Rutan Bengkulu, dr. Ricky Agung Frandika, didampingi petugas medis, melakukan kunjungan langsung ke blok hunian warga binaan pada Kamis (16/1). Kegiatan ini merupakan bagian dari inovasi BPJS (Beri Pelayanan Jemput Sekarang) yang bertujuan mengoptimalkan pemantauan kesehatan warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Dokter menyapa ini menjadi langkah proaktif dalam memastikan setiap warga binaan mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Dengan sistem jemput bola, tim medis dapat langsung memantau kondisi kesehatan para penghuni rutan tanpa mereka harus mengunjungi klinik. Pendekatan ini juga memungkinkan deteksi dini terhadap penyakit yang mungkin dialami oleh warga binaan, sehingga penanganan medis dapat dilakukan lebih cepat dan tepat.
Dalam kunjungan tersebut, dr. Ricky Agung bersama tim medis memeriksa kondisi kesehatan warga binaan satu per satu. Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, serta konsultasi kesehatan terkait keluhan yang dialami warga binaan. Selain itu, tim medis juga memberikan edukasi kesehatan, termasuk pola hidup sehat di dalam rutan serta pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan kondisi kesehatan warga binaan tetap terpantau dengan baik. Dengan adanya inovasi BPJS ini, kami bisa lebih dekat dengan warga binaan dan memberikan pelayanan kesehatan yang lebih optimal,” ujar dr. Ricky Agung.
Warga binaan yang mendapatkan pemeriksaan kesehatan menyambut baik program ini. Mereka merasa lebih diperhatikan dan mendapatkan akses yang lebih mudah terhadap layanan kesehatan. Salah satu warga binaan mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan dalam bergerak atau enggan untuk datang langsung ke klinik.
Kepala Rutan Bengkulu, Yulian Fernando, juga mengapresiasi langkah inovatif ini. Menurutnya, kesehatan warga binaan merupakan salah satu aspek penting dalam pembinaan di dalam rutan. Dengan adanya program “Dokter Menyapa” ini, diharapkan kesehatan warga binaan tetap terjaga dan risiko penyakit dapat diminimalisir.
“Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, termasuk di bidang kesehatan. Program ini menjadi salah satu bentuk komitmen kami dalam memberikan hak-hak dasar kepada warga binaan,” kata Yulian Fernando.
Kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari strategi peningkatan pelayanan kesehatan di Rutan Bengkulu. Dengan adanya inovasi seperti ini, diharapkan layanan kesehatan bagi warga binaan semakin baik dan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi mereka selama menjalani masa pembinaan di dalam rutan.