Jelang Pelaksanaan Rehab dan Pembangunan, Rutan Bengkulu Gelar Do'a Bersama

Rehab Rutan Bengkulu

KOTA BENGKULU - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu menggelar Do'a Bersama dalam rangka Pelaksanaan Rehab dan Pembangunan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. 
Kegiatan yang digelar di Masjid At-Taubah Rutan Bengkulu tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Rutan, Farizal Antony, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Pebbri Yantoni, Kepala Subsi Pelayanan Tahanan, Medi Ihwandi dan Kepala Subsi Pengelolaan, Ganang Mahardiko, Perwakilan Pihak Pelaksana beserta sejumlah warga binaan dan staf pegawai Rutan Kelas IIB Bengkulu. 

Mengawali kegiatan tersebut, Karutan menyampaikan bahwa pelaksanaan rehab dan pembangunan gedung tahun anggaran 2023 akan segera dilaksanakan menyusul telah ditandatanganinya kontrak perjanjian kerja pada jum'at lalu. Untuk itu Farizal berharap kegiatan yang direncanakan akan berlangsung selama kurang lebih 150 hari kerja tersebut dapat berjalan dengan lancar.

"Jum'at lalu kita telah selesai melakukan penandatangan kontrak dan penentuan titik nol pembangunan. Insya Allah dalam waktu dekat proyek akan segera dimulai. Untuk itu kita berharap kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan khususnya berkaitan dengan masalah gangguan keamanan dan ketertiban," ujar Farizal.

Berkenaan dengan pelaksanaan rehab dan pembangunan, Farizal menjelaskan bahwa tahun ini, ada sejumlah titik rehab dan pembangunan. Diantaranya pembangunan Gedung Aula, Klinik, Pos Menara Pengawas, Tembok Pagar Luar dan Rumah Dinas. Farizal juga berharap nantinya fasilitas-fasilitas tersebut dapat mendukung pelaksanaan kegiatan kerja menjadi lebih efektif.

"Tentunya kita sangat berharap, nantinya sarana dan prasarana yang dibangun ini dapat menunjang kegiatan kerja menjadi semakin lebih baik. Khususnya dalam memberikan pelayanan terhadap warga binaan maupun masyarakat," pungkas Farizal menutup sambutannya.

Kegiatan do'a bersama tersebut dipimpin langsung oleh Ustadz Aflaha, usai pelaksanaan do'a kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Karutan Bengkulu dan diserahkan secara simbolis kepada pihak pelaksana.

"Dengan mengucapkan Bismillahirahmanirrahim, semoga pelaksanaan pembangunan dan rehab ini berjalan dengan lancar tanpa hambaran suatu apapun," tutup Farizal.