Kakanwil Zahdi Taher Apresiasi Umat Buddha di Bengkulu

Kakanwil Kemenag Drs H Zahdi Taher M.HI. Foto: Kemenag Bengkulu saat peletakan batu pertama pemugaran Vihara Rukun Maitreya

Bengkulutoday.com - Vihara Rukun Maitreya di Jalan Hibrida Kota Bengkulu resmi dibugar. Pemugaran ditandai dengan acara peletakan batu pertama pembangunan yang dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Dr H Zahdi Taher M.HI, Minggu (10/10/2021) kemarin.

Kakanwil menyatakan, semangat persaudaraan dan gotong royong akan menjadikan seluruh elemen bangsa untuk berjalan bersama. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan itu, Kakanwil menyakini Indonesia khususnya di Bengkulu akan rukun, harmonis, maju dan sejahtera.

‘’Kementerian Agama harus menjadi kementerian yang melayani seluruh agama. Bukan hanya kamar Islam saja, ada kamar Kristen, kamar Hindu maupun kamar Buddha. Jika diantara kamar ini terjadi gesekan-gesekan, semua akan rusak. Karenanya kita tidak menginginkan adanya gesekan-gesekan itu,’’ kata Kakanwil.

‘’Mari kita bersatu, bergotong royong untuk Indonesia rukun dan harmonis,’’ lanjut Zahdi.

Karenanya, Kakanwil meminta kepada seluruh umat Budha agar juga mempunyai tanggung jawab ikut membangun masyarakat rukun damai dan sejahtera itu. Meskipun semua insan manusia memiliki perbedaan dan keyakinannya masing-masing.  

‘’Dengan perbedaan inilah akan tumbuh silaturahmi, sinergi dan keharmonisan,’’ ujar Kakanwil.

Namun demikian Kakanwil menyampaikan apresiasi dan bangga kepada seluruh umat Buddha se-Provinsi Bengkulu. Dimana umat Buddha telah ikut andil membantu pemerintah dalam menjaga Tri kerukunan Umat Beragama yakni kerukunan intern umat Buddha, begitujuga dengan menjaga kerukunan dengan agama lain bahkan umat beragama dengan pemerintah.

‘’Kami akan selalu berada didepan, mendukung program umat Buddha untuk mengapai keharmonisan itu,’’ tegas Kakanwil.

Diakhir penyampaiannya, Kakanwil mendukung serta menyampaikan apresiasi atas pemugaran dan peletakan batu pertama pembangunan Vihara Rukun Maitrea Kota Bengkulu ini.

‘’Tentu harapan kami setelah selesai dipugar, vihara ini dapat digunakan sebagai sarana tempat ibadah dan juga sarana pendidikan serta untuk kegiatan sosial keagamaan lainnya,’’ demikian Kakanwil.

Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Bengkulu H. Dedi Wahyudi S.E, Pembimas Buddha Kanwil Warlan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkominda) Kota Bengkulu, Ketua Wilayah Majelis Pandita Buddha Maitreya Indonesia (MAPANBUMI), pengurus Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDDHI) Bengkulu, Ketua Persatuan Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bengkulu Bebby Hussy. (Tatang Wss)