Mau Bentuk Kopdes Merah Putih, Desa Lubuk Terentang Terganjal Beberapa Kendala Teknis!

Kades Lubuk Terentang Sartono. (Foto: istimewa)

Seluma, Bengkulutoday.com -- Pemerintah Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Lubuk Sandi, tengah bersiap membentuk Koperasi Merah Putih sesuai instruksi pemerintah pusat.

Meski demikian, kesiapan desa ini masih terganjal beberapa kendala teknis, terutama soal jumlah penduduk yang belum mencapai batas minimal 500 jiwa.

Kepala Desa Lubuk Terentang, Sartono, menjelaskan bahwa pihaknya masih mempelajari aturan-aturan terkait koperasi tersebut.

“Ini program baru, jadi kami pelan-pelan. Aturan-aturannya masih kami cerna. Sekarang kami mulai dari pendataan warga. Itu tergantung jumlah jiwa. Karena ada yang meninggal, ada juga yang datang, kami harap bisa mencukupi 500 jiwa,” ujar Sartono saat ditemui Rabu, 14 Mei 2025.

Menurutnya, jika jumlah penduduk tetap tidak mencukupi, opsi penggabungan dengan desa lain terbuka lebar.

“Tinggal pendataan. Kalau memang kurang dari 500, ya ayo gabung dengan desa lain,” katanya.

Terkait lokasi atau sektor usaha koperasi, Sartono menyebutkan bahwa potensi utama desa ini berada di sektor pertanian. Selain itu, koperasi juga dirancang untuk mendukung layanan seperti apotek desa.

“Semoga nanti koperasi ini bisa bergandengan dengan Badan Usaha Milik Desa. Jadi saling bahu-membahu,” jelasnya.

Sartono optimistis dari sisi sumber daya manusia, desanya cukup siap. Ia mengklaim tidak akan kesulitan mencari pengurus koperasi.

“Di desa lain saya dengar ada yang susah cari pengurus. Tapi di Lubuk Terentang, InsyaAllah siap,” tegasnya.

Namun, hingga pertengahan Mei, belum ada sosialisasi langsung ke masyarakat dari Dinas Koperasi Kabupaten Seluma.

“Sampai sekarang belum diturunkan ke masyarakat. Kami masih rembuk dulu dengan BPD dan perangkat desa,” tutupnya.

Pemerintah pusat menargetkan pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh desa paling lambat Juni 2025. Lubuk Terentang menjadi salah satu desa yang sedang berpacu dengan waktu untuk memenuhi target tersebut. (Franky)