Curup - Guna menunjang pembinaan rohani warga binaan, lapas curup berikan hak untuk shalat berjamaah bagi umat muslim. Pelaksanaan shalat Jumat berjamaah oleh warga binaan di lembaga pemasyarakatan (lapas) merupakan bagian dari upaya pembinaan rohani dan spiritual. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para warga binaan memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Tuhan, serta memberikan mereka kesempatan untuk tetap menjalankan kewajiban agama selama masa tahanan.
Disampaikan Kalapas Curup Ronaldo Devinci Talesa beberapa tujuan dari kegiatan ini diantaranya, Pembinaan Spiritual Shalat Jumat berjamaah memberikan warga binaan kesempatan untuk memperdalam keimanan dan meningkatkan kesadaran spiritual mereka. Peningkatan Moral Kegiatan keagamaan seperti ini membantu dalam membangun moral dan etika yang baik, yang dapat membantu mereka saat kembali ke masyarakat. Kebersamaan dan Solidaritas Shalat berjamaah mempromosikan rasa kebersamaan dan solidaritas di antara warga binaan, menciptakan lingkungan yang lebih harmonis.
"Kemudian, Rehabilitasi Sosial Melalui pembinaan agama, diharapkan warga binaan dapat lebih siap untuk berintegrasi kembali ke masyarakat dengan sikap dan perilaku yang lebih baik," ujar Kalapas.
Di banyak lapas, shalat Jumat dilaksanakan dengan pengawasan petugas, dan sering kali melibatkan penceramah atau ustaz yang memberikan khotbah serta bimbingan keagamaan. Ini juga menjadi momen penting untuk memberikan nasihat dan motivasi kepada warga binaan agar mereka dapat memanfaatkan masa tahanan untuk introspeksi dan perbaikan diri," sampai Ronaldo.
