Bengkulutoday.com - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kepahiang, Zainal, mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu untuk menempatkan alat berat di lokasi-lokasi yang rawan longsor, khususnya di jalan lintas Bengkulu-Kepahiang. Hal ini dilakukan sebagai persiapan menjelang arus mudik Lebaran, guna memastikan keselamatan dan kelancaran para pemudik.
“Kami tidak ingin mengambil risiko keselamatan para pemudik. Penempatan alat berat di titik-titik rawan longsor harus segera dilakukan untuk mengantisipasi dan meminimalisir dampak bencana, terutama saat musim hujan yang sering terjadi di wilayah ini," kata Zainal, Kamis (28/3/2024).
Dia menambahkan bahwa pemeriksaan dan pemeliharaan rutin pada ruas jalan tersebut sangat krusial untuk mencegah terjadinya longsor yang dapat menghambat perjalanan mudik.
“Kami mengharapkan Dinas PUPR dapat segera bertindak, melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan infrastruktur jalan, serta menyiapkan alat berat dan tim respons cepat di lokasi yang rawan longsor,” ucapnya.
Dia juga mengemukakan pentingnya koordinasi antara Dinas PUPR dengan instansi terkait lainnya, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan bencana longsor.
“Koordinasi yang baik antar instansi akan memperkuat sistem penanggulangan bencana di Provinsi Bengkulu, terutama di jalur vital yang menghubungkan Bengkulu dengan Kepahiang,” tandasnya.
Peningkatan pengawasan dan kesiapan infrastruktur menjadi kunci utama untuk menjaga kelancaran dan keamanan arus mudik Lebaran, khususnya di jalan lintas Bengkulu-Kepahiang yang rawan terjadi longsor. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik serta mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan selama periode perjalanan mudik Lebaran. (Adv)
