Kartu Prakerja, Menjadi Geliat Bangkit Perekonomian Masyarakat

ilustrasi

Bengkulutoday.com - Kartu Prakerja adalah Program Pemerintah dari Presiden Indonesia Joko Widodo, Program ini dibuat sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia. Dari Pelatihan Kerja yang akan diberikan bisa menjadi skill keterampilan ketika ingin mencari pekerjaan bagi mereka yang berusia 18 tahun ke atas, dengan syarat Non PNS bagi yang ingin menjadi penerima Kartu Prakerja.

Tapi karena bertepatan munculnya wabah pandemi Covid-19, yang menyebabkan banyak terjadi PHK diberbagai tempat kerja, ditambah lagi karena Pandemi, mencari pekerjaan menjadi susah sehingga memungkinkan terjadinya peningkatan angka kemiskinan di Indonesia, termasuk di Provinsi Bengkulu, terutama masyarakat kelas menengah ke bawah.

Akhirnya membuat Program Kartu Prakerja, menjadi sangat bermanfaat. Karena bagi penerima Program ini akan mendapatkan Insentif Uang sebesar Rp.2.400.000, dibagi selama 4 bulan menjadi Rp.600.000, untuk setiap bulannya. Uang tersebut bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal, sala satunya yaitu untuk modal usaha dan lain sebagainya. Seperti yang dirasakan oleh Nanang Budi Setiawan warga Kecamatan Kepahiang, Provinsi Bengkulu, yang menjadi penerima program Kartu Prakerja dari bulan Agustus sampai November 2021.

“Program Kartu Prakerja sangat membantu untuk pendanaan dalam melakukan usaha yang akan dijalankan,” ujar nanang penerima program kartu prakerja. Rabu (12/1/2022).

Sebelum menjadi penerima program Kartu Prakerja, ia sempat bercerita masalah keadaan yang susah untuk mencukupi kebutuhan  pada saat pandemi, karena sulitnya untuk mencari pekerjaan, “Keadaan lumayan susah dan kebutuhan banyak kekurangan,” ujarnya. 

Adapun setelah menjadi penerima Program Kartu Prakerja nanang dan keluarganya merasa lebih baik, “Setelah saya mendapatkan uang insentif dari Kartu Prakejra, kami merasa lebih baik dan sedikit tertolong dengan adanya program ini,” kata nanang.

Ia juga berharap untuk Program Kartu Prakerja ini akan terus berkelanjutan, agar sebagian masyarakat di Indonesia yang belum berkesempatan menjadi penerima Program Kartu Prakerja gelombang 22 yang menjadi gelombang terakhir ditahun 2021, bisa merasakan manfaatnya di tahun 2022.

Dilansir dari laman resmi Merdeka.com, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, program kartu prakerja gelombang 23 akan dibuka Februari 2022. Meski demikian, persiapan pembukaan kartu Prakerja gelombang 23 masih dalam pembahasan dan akan diputuskan ketika rapat komite dalam waktu dekat.

“Di sekitar akhir atau awal Februari kami akan umumkan kapan gelombang 23 akan diumumkan,” kata Airlangga di Jakarta (Hengki)