BENGKULU - Demi menjaga dan meningkatkan kebersihan area lingkungan sekitar Rutan, Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu, Farizal Antony mencanangkan program Rubero Bebas Puntung Rokok. Karutan menjelaskan untuk mendukung program tersebut pihak Rutan telah menyediakan sejumlah asbak yang ditempatkan dibeberapa lokasi seperti area tunggu pengunjung, area halaman perkantoran dan sejumlah titik di area blok hunian.
"Memang sekilas sampah puntung rokok ini nampaknya sepele, namun jika dibiarkan tentu akan menjadi masalah. Sering kita temukan puntung rokok diselokan, pot bunga dan halaman. Tentu ini sangat mengganggu pemandangan, karena itu melalui program ini kita berharap baik petugas maupun pengunjung untuk menyadari agar tidak membuang puntung rokok sembarangan," ujar Karutan.
Selain menyediakan sejumlah asbak, Karutan juga memberikan edukasi kepada seluruh pegawai dan warga binaan untuk tidak membuang sampah apapun termasuk puntung rokok disembarang tempat. Karutan juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi kenyamanan bersama. Lingkungan yang bersih lanjut Karutan, selain enak dipandang, tentu juga dapat menjauhkan diri dari berbagai jenis penyakit.
"Disetiap sudut area lingkungan sudah kita sediakan tempat sampah, nah memang kalau untuk puntung rokok inikan jarang ada orang yang mau buang di tempat sampah, jadi sekarang kita sediakan asbak khusus, tentunya hal tersebut juga diimbangi dengan sosialisasi serta edukasi kepada pegawai, WBP maupun pengunjung agar dapat menjaga kebersihan dan tidak
membuang sampah sembarangan, termasuk puntung rokok," imbuh Karutan.
