Massa Siapkan Demo di Kantor Bupati Seluma

Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Seluma, Iriaman

Seluma, Bengkulutoday.com - Jika tidak ada perubahan, ratusan masyarakat Kabupaten Seluma akan kembali menggelar aksi demo di halaman kantor Bupati Seluma Jumat 20 Juni mendatang. 

Demo tersebut kembali dilakukan karena Pemkab Seluma belum mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) 40 persen ke desa di Seluma. 

Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Seluma, Iriaman mengatakan, Kades dan perangkat desa nantinya juga akan mengikutsertakan masyarakat seperti Kader PKK, petugas Posyandu, pengurus rumah ibadah dan linmas. 

"Kami ingin pejabat di jajaran pemerintahan daerah tahu nasib kami. Sampai saat ini mereka belum menerima gaji," kata Iriaman, Selasa 17 Juni 2025.

Menurutnya, sebelumnya memang telah digelar aksi demo seluruh perangkat desa. Namun, belum sepenuhnya membuahkan hasil. Karena yang dibayarkan Pemkab Seluma hanya Penghasilan Tetap (Siltap) Kades dan perangkat saja. Sementara untuk yang lainnya belum disalurkan oleh Pemkab Seluma. 

"Ada gaji pengurus rumah ibadah, kader Posyandu dan lain-lain yang bersumber dari ADD. Itu yang kami tuntut agar dibayarkan," tegasnya. 

Apdesi kata Iriaman, juga menyoroti lambannya proses birokrasi di tingkat kecamatan dan dinas terkait. Ia mengaku pihak desa sebenarnya telah menyelesaikan seluruh persyaratan administratif sejak April, mulai dari menyusun RKA, masuk ke APBDes, SK dari kecamatan pun sudah keluar. 

"Kebutuhan desa lainnya masih belum terpenuhi, Bahkan yang lima desa Hutang pemda Seluma tahun 2024 lalu belum dibayarkan. Ke PMD,BKD sudah disampaikan bahkan sampai ke Sekda. Jadi yang cair ini siltap bukan ADD 40 persen," sampainya. 

Ia menegaskan, meskipun sudah ada pernyataan terkait ADD 40 persen dicairkan,  namun pihak Apdesi tetap akan melakukan aksi besar-besaran.

Terpisah, Penjabat Sekda Seluma Deddy Ramdhani menyebutkan untuk ADD 40 persen yang belum ini berproses. Jika tidak ada permaslahan dan sudah dilakukan pengajuan akan cair pada bulan Juni 2025.

"Kalau pengajuan sudah disampaikan dan tak ada masalah bulan ini terselesaikan," jelas Pj Sekda.