Bengkulu,Bengkulutoday.com- Dalam upaya memastikan kelancaran distribusi dan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada masyarakat, Pertamina Patra Niaga melalui Sales Area Retail Bengkulu melakukan kegiatan monitoring langsung ke sejumlah lembaga penyalur BBM di wilayah Bengkulu.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa penyaluran BBM berjalan dengan lancar, sesuai prosedur, dan tidak terjadi penumpukan kendaraan saat pembelian BBM di SPBU, "kata Sekda Bengkulu Herwan Antoni kepada wartawan, Jumat (30/05/2025).
Dikatakan Antoni, Monitoring dilakukan terhadap ketersediaan stok, kelancaran pengiriman, serta kesiapan layanan SPBU dalam melayani kebutuhan masyarakat.
Sementara, Sales Area Manejer Farid Akbar mengatakan kita melakukan memonitoring beberapa SPBU diantaranya SPBU KM 6,5 Dari hasil pantauan, SPBU masih dalam kondisi melayani masyarakat meski terjadi antrean di waktu-waktu tertentu, terutama pada jam sibuk.
Dikatakan Farid Akbar, bahwa pasokan BBM tetap masuk secara bertahap melalui jalur darat dari Fuel Terminal terdekat. Kita telah meminta bantuan tambahan armada angkutan dari sejumlah stasiun terdekat milik pertamina.
"Sebanyak 64 unit armada dari yang biasanya hanya 50 armada, dengan total BBM yang diantar mencapai 800 ton lebih dari yang biasanya hanya 650 ton perhari. Hasilnya sejak Jumat pagi antrean di sejumlah SPBU pun sudah terurai, " ungka Farid Akbar.
Diketahui penyebab kelangkaan BBM ini sendiri terjadi, tak terlepas dari tidak bisa masuknya kapal tanker milik pertamina ke kolam Pelabuhan Pulau Bai, dikarenakan tertutupnya pintu alur pelabuhan sejak beberapa bulan terakhir. Alhasil suplai bbm untuk area Bengkulupun terganggu.