Pelindo II Setujui Gapki Bangun Terminal Curah Cair

Jhon Siregar Ketua Gapki Bengkulu

Bengkulutoday.com - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) cabang Bengkulu di tahun ini bekerjasama dengan Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dalam pembangunan Terminal Curah Cair.

Hal ini, disampaikan Jhon Siregar selaku Ketua Gapki Bengkulu, guna mempermudah distribusi ekspor CPO melalui Pelabuhan Pulau Baai.

"Selama ini kita tahu ekspor CPO kita melalui Pelabuhan Tanjung Priok. Nah, efektifnya tahun ini kita bakal koordinasikan dengan pihak Pelindo untuk membangun Tangki Curah agar suplay CPO bisa langsung didistribusikan dari Bengkulu," sampai Jhon, Kamis (30/01/2020), di Kota Bengkulu.

Sementara itu, ekspor minyak sawit mentah yang pertahunnya mencapai 984.340 Metrik Ton (MT), diharapkan dapat memenuhi standar ekspor melalui pembangunan terminal ini. Untuk kapasitas pembangunan terminal ini sendiri masih diusulkan Gapki ke pihak Pelindo.

"Sebagai komoditas daerah, kita harap segera disinkronkan oersepsi antar pemerintah dengan kita. Nanti, jika Pelindo setuju kita usulkan bangun perkapasitas. Ya, kapasitas pada umumnya yaitu 3000, 5000, atau 16000 ton," kata Ketua Gapki.

Saat ini, jumlah areal perkebunan kepala sawit anggota Gapki cabang Bengkulu sendiri seluas 94.894,97 hektare atau sekitar 25 persen dari total luas areal perkebunan sawit se Provinsi Bengkulu.

Pewarta : Bisri Mustofa