Pemilu 2024, Ria Oktarina Ajak Perempuan Tolak Politik Uang

Ria Oktarina,

Bengkulu - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Ria Oktarina, mengajak kaum perempuan menolak politik uang pada Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang akan datang.

Perempuan memiliki posisi lemah manakala dihadapkan dengan politik uang yang terus menggerus kualitas pemilu dan demokrasi di Indonesia.

Di sisi lain, ruang perempuan untuk berkiprah di dunia politik sangat besar. Misalnya saja pada Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 ada belasan ribu kursi di tingkat kabupaten/kota, provinsi, sampai pusat yang diperebutkan.

Hal itu disampaikan Ria kepada wartawan di Bengkulu, Senin (20/11/2023).

“Harapan kita semua kualitas pemilu mendatang (2024, red) akan semakin baik. Serta peran perempuan semakin kuat dan mencapai target,” katanya.

Politik uang, kata politisi perempuan ini, menjadi salah satu hambatan bagi perempuan di dunia politik. Terlebih upaya untuk menghapus politik uang bukan perkara yang mudah.

“Masyarakat juga permisif dengan politik uang. Sehingga pemilih juga sudah dicap oleh peserta pemilu bahwa masyarakat itu harus diberi. Ini menjadi pekerjaan rumah yang sangat berat dan pembelajaraan ke depan,” lanjutnya.

Penguatan organisasi-organisasi perempuan dan investasi sosial yang masif diperlukan menghapus hambatan perempuan berpolitik. Sehingga peluang untuk mendapatkan suara dan terpilih akan semakin besar.

“Dengan seperti ini, Insya Allah kaum perempuan tidak merasa sendirian di dunia politik,” pungkasnya. (Adv)