Bengkulu – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu kembali menunjukkan komitmennya dalam pembinaan rohani bagi para warga binaan. Pada hari ini, Lapas Kelas IIA Bengkulu menggelar kegiatan penyuluhan agama yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Kota Bengkulu. Acara ini menghadirkan narasumber utama, Ustaz Titi Arpandi, yang membahas materi mendalam mengenai Surat Al-Fatihah.
Kegiatan ini berlangsung khidmat di aula utama Lapas dan diikuti dengan antusias oleh para warga binaan. Dalam paparannya, Ustaz Titi Arpandi menjelaskan makna, keutamaan, dan pengamalan Surat Al-Fatihah dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga menekankan pentingnya pemahaman akan kandungan ayat-ayat dalam surat ini sebagai pedoman hidup, terutama untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperbaiki diri selama masa pembinaan.
Kepala Lapas Kelas IIA Bengkulu, Yuniarto, menyampaikan apresiasi terhadap Kemenag Kota Bengkulu atas dukungannya dalam program pembinaan rohani di lapas. “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan bekal spiritual kepada warga binaan agar dapat menjadi individu yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat setelah bebas nanti,” ujarnya.
Selain ceramah, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Para warga binaan terlihat antusias mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman terkait pemahaman agama mereka.
Kegiatan penyuluhan agama seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk mendukung pembinaan mental dan spiritual warga binaan, sehingga mereka dapat menjalani masa tahanan dengan lebih baik serta mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat.
