Kepahiang, Bengkulutoday.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kepahiang Polda Bengkulu melakukan monitoring dan koordinasi dalam kegiatan pemangkasan pohon sebagai langkah antisipasi terhadap pohon tumbang dan tanah longsor di Jalan Lintas Kepahiang-Bengkulu teoatnya di daerah pegunungan yang berpotensi mengganggu Kamseltibcarlantas (Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Satlantas Polres Kepahiang Bersama dengan Dinas Perhubungan dan BNPB Kabupaten Kepahiang pada Kamis sore kemarin di sepanjang Jalan Lintas Pegunungan Kepahiang-Bengkulu (28/03/2024).
Kegiatan ini dipimpin oleh KBO Satlantas Polres Kepahiang Iptu Indra bersama anggota Satlantas Polres Kepahiang. Mereka melakukan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai instansi terkait mengenai hasil survey dan pemantauan jalur ruas jalan di wilayah Pegunungan yang termasuk dalam wilkum Polres Kepahiang. Selain itu, mereka juga memberikan pendampingan selama proses pemangkasan pohon yang dianalisis rawan tumbang akibat cuaca dan angin di musim hujan, serta ranting/cabang pohon yang mengganggu jarak pandang pengguna jalan.
Dalam upaya menjaga kelancaran arus lalu lintas, Satlantas Polres Kepahiang juga melakukan pengaturan dengan sistem tutup buka arus lalu lintas pada kedua arah selama proses pemangkasan pohon.
Kapolres Kepahiang, AKBP Eko Munarianto S.I.K melalui Kasat Lantas Polres Kepahiang , Iptu Bole Susanja M.Si., menjelaskan bahwa pemangkasan pohon yang berpotensi tumbang akibat cuaca dan angin di musim hujan merupakan langkah preventif dalam mengantisipasi masalah lalu lintas yang mungkin timbul. Tujuan utamanya adalah memberikan rasa aman, kenyamanan, dan kelancaran bagi pengguna jalan.
“Kami berupaya menciptakan kondusifitas dan Kamseltibcarlantas, serta membangun citra positif Polri di tengah masyarakat. Ini juga merupakan bagian dari kesiapan pengamanan jalur pada arus mudik lebaran 2024, serta untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta fatalitas akibat kecelakaan,” ujar Iptu Bole Susanja M.Si.
Dengan langkah preventif ini, diharapkan risiko kejadian pohon tumbang yang dapat mengganggu kelancaran lalu lintas dapat diminimalkan, serta memberikan dampak positif bagi keselamatan dan ketertiban masyarakat pengguna jalan.
