Tim Keuangan dan BMN Rutan Manna Lakukan Koordinasi ke Kanwil Ditjenpas Bengkulu dan Kanwil Kemenkum Bengkulu Terkait Likuidasi dan Tata Kelola Aset

rutan

Manna - Tim Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Manna yang dipimpin oleh Kasubsi Pengelolaan, Hastomo Arbi, S.E., melaksanakan kunjungan koordinasi ke Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Bengkulu dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum Bengkulu, Kamis (19/06).

Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman teknis terkait pengelolaan keuangan dan BMN, khususnya dalam menyikapi masa transisi pasca pemisahan kementerian dan untuk memastikan pengelolaan aset dan pelaporan keuangan tetap berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.

Di Kanwil Ditjenpas Bengkulu, rombongan Rutan Manna disambut langsung oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Tri Purnomo. Dalam pertemuan tersebut, dibahas hal-hal teknis menyangkut prosedur likuidasi, penatausahaan BMN, serta penyesuaian sistem kerja dan administrasi keuangan yang sedang berlangsung di lingkungan pemasyarakatan.

Sementara itu, dalam kunjungan ke Kanwil Kemenkumham Bengkulu, tim mendapat arahan dan petunjuk langsung dari Bapak Heryanto Matma selaku pejabat yang membidangi pengelolaan keuangan dan BMN. Beliau memberikan sejumlah penjelasan teknis serta dokumen pendukung yang dibutuhkan dalam proses likuidasi maupun pelaporan aset, serta pentingnya konsistensi dan akurasi dalam proses administrasi di masa transisi saat ini.

Kasubsi Pengelolaan Rutan Manna, Hastomo Arbi, S.E., menyampaikan bahwa koordinasi ini merupakan langkah strategis dalam menjaga kesinambungan tata kelola keuangan dan aset negara agar tetap akuntabel dan sesuai regulasi. 

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses pengelolaan BMN maupun keuangan berjalan dengan tertib dan tepat, terutama dalam menghadapi perubahan struktural kelembagaan yang sedang berlangsung,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan koordinasi yang baik antara Rutan Manna dan instansi vertikal di tingkat wilayah dapat mendukung peningkatan kualitas pengelolaan keuangan dan aset negara secara menyeluruh.