Tolak Layani Pasien HD, Bupati Gusnan Perintahkan Inspektorat Audit Kinerja Oknum Dokter RSUD Hasanudin Damrah

Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi SE MM

Bengkulu Selatan, Bengkulutoday.com - Beredar informasi seorang oknum dokter spesialis penyakit dalam RSUD Hasanudin Damrah Manna yang sempat menolak memberikan obat kepada seorang pasien cuci darah membuat tercoreng tingkat pelayan RSUD Hasanudin Damrah Manna akibat ulahnya.

Berdasarkan informasi yang di dapatkan bahwa seorang dokter spesialis tersebut tidak mau memberikan obat kepada pasien dengan alasan bahwa dirinya memberontak karena hak mereka jasa covid kemarin tidak di dibagikan sementara RSU lainnya sudah dibagikan semua kemudian Informasinya permasalahan DPJP atau dokter penanggung jawab tidak dikeluarkan SK oleh manajemen RSUD sehingga pasien yang dikorbankan.

Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi SE MM menyikapi hal tersebut dirinya sangat geram oleh perlakuan oknum dokter tersebut karena persoalan ini bukan baru kali ini saja dan dirinya sudah sering mendapatkan laporan.

"Ini sebenarnya bukan yang pertama kali,informasi ini sudah sering kami dengar dan saat ini saya sendiri sebagai pimpinan daerah langsung mengambil tindakan,karena ini kalau tidak di tindak lanjuti akan berakibat fatal," Papar Gusnan

Dijelaskan Gusnan, karena dalam negeri ini, hukum tertinggi tersebut adalah merupakan keselamatan manusia,kamu sangat mirip mendengar hal tersebut ada seorang dokter yang menolak untuk merawat seorang pasien dalam kondisi yang sangat membutuhkan cuma berdasarkan dengan alasan persoalan administrasi.

"Kita akan berikan sanksi secara prosedur terhadap onkum dokter tersebut dan saya juga sudah perintahkan inspektorat untuk melakukan audit terhadap seluruh kinerja dokter yang ada di RSUD Hasanudin Damrah Manna," tutup Gusnan Mulyadi. (Fong)