Viral di TikTok, Wanita Bengkulu Menikah dengan Pria India

Annisa dan suaminya

Bengkulutoday.com - Wanita bernama Annisa Dwi Octaviani asal Bengkulu, menikah dengan pria asal India bernama Manzoor Ahmed. Kisah cinta keduanya kemudian diunggah di akun TikTok @annisaahmed.

Mengutip dari Wolipop.detik.com, dalam unggahannya Annisa mengaku berkenalan dengan pria yang berasal dari India melalui situs pencarian jodoh.

Annisa menuliskan di unggahannya tidak semua orang yang mendaftar situs jodoh online itu mempunyai niat yang baik. Ada juga yang jahat dan seorang penipu. Ia pun hati-hati ketika menggunakan situs tersebut.

Dalam unggahannya, Annisa mengaku setelah mendaftar menjadi anggota sebuah situs jodoh, tiba-tiba dia mendapatkan pesan dari pria yang bernama Manzoor. Si pria ingin berkenalan lebih jauh dengan Annisa. .

Annisa Dwi Octaviani yang mengunggah kisah cintanya dengan pria India di TikTok, ia mengaku sebelumnya tidak mengidolakan pria India.

"Ngga suka dan nggak ada buat buat nikah sama orang India, tapi dulu aku memang suka ngobrol sama WNA karena aku emang suka ngomong pake bahasa Inggris," ungkap Annisa.

Wanita yang berusia 29 tahun ini menuturkan kenal dengan suaminya Manzoor Ahmed di salah satu situs matrimonial. Annisa melihat Manzoor merupakan sosok pria yang dewasa dan sayang keluarga.

"Jadi di tahun 2018 bulan Februari, pertama kali dia chat aku buat kenalan dan itu pun aku bales setelah dua mingguan. Akhirnya kita tukaran nomor WhatsApp dan pertama kali video call kayak ngerasa nyambung gitu," kenang Annisa seraya tertawa.

"Nggak rencana buat cari pasangan WNA karena saat itu aku punya temen deket dari kota ku juga. Terus dia pindah keluar kota. Nah, saat itu lah komunikasi aku sama suami mulai nyambung aja gitu akhirnya aku mutusin buat tau suami lebih dalam," tambah Annisa.

Anak kedua dari tiga orang bersaudara ini menuturkan mulai dekat dengan Manzoor pada Maret 2018. Mereka mulai serius menjalin hubungan semenjak Manzoor datang ke Indonesia Juni 2018.

Annisa mengucapkan tidak ada kendala bahasa untuk berkomunikasi dengan Manzoor. Awalnya Annisa ragu, namun Manzoor menunjukkan rasa seriusnya dengan langsung datang ke Indonesia.

"Orang tua aku pertama kali suruh buat hati-hati, jangan terlalu percaya. Sampai akhirnya dia datang dan ternyata orang tua welcome ke dia karena attitude nya yang baik dan sopan. Alhamdulillah nggak ada hambatan," ucap Annisa lega.

Annisa mengungkapkan ia dan Manzoor mulai sepakat untuk melanjutkan pelaminan pada Oktober 2018. Pernikahan mereka pun terwujud pada 2019.

"Acara akadnya tanggal 16 Februari 2019, resepsinya tanggal 17 Februari 2019 dan kita nikah di Bengkulu menggunakan adat Bengkulu namun pakaiannya menggunakan baju India," kata Annisa.

Setelah menikah, Icha dan Manzoor harus menjalani LDM atau long distance marriage alias pernikahan jarak jauh. Manzoor kembali ke India untuk bekerja, sementara Icha tak bisa ikut karena masih menyelesaikan skripsi.

"Setelah 10 hari kita stay di Jakarta, suami ku balik ke India karena harus bekerja dan aku pulang ke kota ku lagi karena harus menyelesaikan sidang skripsi. Nah bulan Maret, aku telat halangan dan Alhamdulillahnya langsung dikasih kepercayaan hamil di saat kita masih LDR," ungkap Icha terharu.

Icha bisa menyusul Manzoor ke India setelah dia menjalani wisuda. Mereka bersama-sama tinggal di India hingga kehamilan Icha memasuki usia tujuh bulan. Saat kehamilannya semakin membesar, dia memutuskan untuk pulang ke Bengkulu agar bisa melahirkan di dekat orang tuanya.

"Suami ku saat ngantar pulang nggak bisa stay lama, jadi beliau pulang ke India lagi dan aku tinggal bareng orang tua ku sampai lahiran bulan November. Suami ku saat lahiran nggak bisa datang karena kita mau langsung pulang bareng setelah anak kita umur dua bulan. Eh bulan Desember tahun 2019 ada virus Corona mulai datang, tiket suami ku di cancel dan semua visa di tutup. Saat itu suamiku sedih banget karena nggak bisa lihat anaknya sampai akhirnya setelah anak ku umur 10 bulan baru border di Indonesia memperbolehkan WNA datang ke Indonesia," tutur Icha panjang lebar.

Di akhir perbincangan, Icha memberikan saran bagi kamu yang ingin memiliki pasangan dari warga negara asing (WNA), sebaiknya lebih hati-hati dalam memilih. Dia menegaskan pengguna aplikasi kencan online tak sedikit yang yang scammer atau penipu.

"Semuanya harus di cek identitas. Kkayak aku kemarin ku minta langsung paspor, ijazah dan lain-lain, kartu kerjanya dan lain-lain. Dan wajib video call lihat asli atau nggak orangnya. Serta keluarganya wajib saling tahu juga. Dan ingat jangan terlalu percaya sampai mereka membuktikan langsung buat datang nemuin kita. Dan setelah ketemu pun, juga masih harus dicek orangnya gimana sifat real-nya," pungkas Icha.

Artikel ini mengutip dari Detik.com dengan judul Viral Kisah Wanita Bengkulu Dinikahi Pria India, Kenalan Lewat Situs Jodoh