Bengkulu - Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu mengikuti kegiatan Asistensi Penyelesaian Perekaman Likuidasi Tahap 5, yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting, Rabu (8/10).
Kegiatan ini diikuti langsung oleh Kepala Lapas Perempuan Bengkulu, Suci Winarsih, bersama Kasubag TU Syafarudin, Kaur Umum Weni Tiasnivuri, serta staf terkait di ruang kerja
Asistensi ini merupakan bagian dari upaya peningkatan akurasi dan penyempurnaan data keuangan serta aset di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam proses likuidasi dan penatausahaan Barang Milik Negara (BMN).
Melalui kegiatan ini, satuan kerja diharapkan dapat memahami tata cara perekaman, pelaporan, serta penyelesaian data likuidasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pendampingan teknis ini juga menjadi momentum penting untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan tertib administrasi dalam pengelolaan keuangan negara.
Kepala Lapas Perempuan Bengkulu, Suci Winarsih, menegaskan bahwa kegiatan asistensi ini menjadi langkah penting dalam mendukung pelaksanaan tata kelola keuangan yang efisien dan sesuai regulasi, serta sebagai bentuk komitmen Lapas Perempuan Bengkulu dalam meningkatkan kinerja administrasi dan akuntabilitas lembaga.