Kota Bengkulu - Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Bengkulu Kanwil Kemenkumham Bengkulu, Resman Hanafi hadir langsung dalam kegiatan pembukaan Focus Group Discussion Evaluasi Kinerja Pemberdayaan Pokmas Lipas dan Expose Nasional Griya Abhipraya tahun 2023. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Bimbingan Kemasyarakatan dan Upaya Keadilan Restoratif Pemasyarakatan Ditjen pemasyarakatan.
Pada Kegiatan ini turut hadir Kepala Bapas yang masuk ke dalam piloting Griya Abhipraya se Indonesia. Salah satunya Bapas Kelas II Bengkulu yang berhasil masuk ke dalam Bapas Piloting karena telah melaksanakan kegiatan dan layanan Griya Abhipraya, serta telah memenuhi syarat administrasi sesuai pedoman pembentukan dan pelaksanaan Griya Abhipraya.
Kegiatan yang bertempat di Cavinton Hotel Yogyakarta ini Kepala Bapas Bengkulu datang bersama Kabid Pembinaan, Bimbingan dan TI Kanwil Kemenkumham Bengkulu (Andi Mulyadi), Kepala UPTD PPA Provinsi Bengkulu (Ainul Mardiati), dan Ketua PKBM Ilmu Bunda (Emanasihah).
Kegiatan diawali dengan doa bersama yang dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Yogyakarta, dilanjutkan kata sambutan dari Direktur Bimbingan Kemasyarakatan dan Upaya Keadilan Restoratif Pemasyarakatan, (Pujo Harinto) dalam sambutannya ia menyampaikan “Dalam rangka pemberdayaan Pokmas Lipas, dan melibatkan Pemerintah Daerah, kolaborasi ini dikuatkan dalam sebuah wadah yakni Griya Abhpraya, dan ini sudah menjadi salah satu strategi Nasional yang terus menjadi fokus.”.
Selanjutnya kata sambutan sekaligus membuka acara secara resmi oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga. Dalam sambutannya ia berharap dengan terlaksananya kegiatan ini bisa meningkatkan pemberdayaan Pokmas Lipas dan dukungan Pemda serta stakeholder dalam satu wadah yaitu Griya Abhipraya. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama.
Rumah singgah atau yang disebut Griya Abhipraya merupakan salah satu program prioritas Nasional pemberdayaan masyarakat dalam penerapan keadilan restoratif yang merupakan bagian dari pembangunan penegakan hukum yang berkeadilan RPJMN 2020-2024.
"Untuk di Bengkulu Griya Abhipraya sendiri dinamakan GA Raflesia, ini hadir di Yogyakarta dan tadi sudah diserahkan langsung oleh Dirjen Pemasyarakatan. Kedepan diharapkan program ini dapat melayani dengan baik," tandas Resman.
